Sedih, Nggak Banget !!!
Aku seperti kamu yang pernah merasa sedih. Tentu banyak hal yang membuat kita sedih. Mungkin nilai kita yang anjlok, teman yang berubah dengan alasan nggak jelas, benda kesayangan kita hilang, ataupun kehilangan seseorang yang sangat dicintai misalnya. Tapi sesungguhnya, cara terampuh yang wajib kita tempuh itu sama. Bila sedih itu menyelimuti hati, aku akan segera bertanya pada diri. ”Mengapa aku harus sedih?”. Lalu kucoba untuk bernyanyi kembali, mainkan melodi di hati. Karena tak ’kan kubiarkan sedih penjarakan hari. Dan yakin,bisa kulalui dengan pasti.
Beberapa hari yang lalu seorang teman mengatakan kesedihannya padaku perihal temannya yang lain yang berubah dan menyalahkannya, tanpa memberitahu apa kesalahannya (Fi, nggak usah sedih ya...). Temanku yang lain sedih karena dia merasa bodoh sudah terjatuh ke tinggi awan, he...he..he...(maklum dia falling in love with ....). Orang bijak pernah berkata,”MASUKKANLAH KESUSAHANMU (kesedihan) KE DALAM SAKU YANG BERLUBANG !!!”. Bila sedih itu menyapa, balas saja dengan senyuman. Hadapi dengan berani. Proyeksi diri dengan memeriksa kembali perjalanan hari kebelakang, apa ada yang salah???. Sebenarnya kita nggak mungkin merasa sedih, jika kita nggak mengizinkannya. Manusia yang sering bersedih cenderung sering pula mengeluh. Ayo, apa mungkin seseorang bisa mencapai kesuksesan, jika ia terus menerus mengeluh? Nggak kan?. Kita memang cenderung lebih suka mengeluh ataupun menyesali diri. Ingatlah, memang bongkahan besar rintangan sering menghalangi jalan kita mencapai tujuan, bukan berarti kita hanya berdiam diri menanti bongkahan itu menjadi serpihan debu. Kita harus mencari jalan lain, karena rintangan masih banyak yang akan menghadang. Jangan biarkan dirimu larut dalam kesedihan, banyak bersyukurlah. Bukankah jauh lebih banyak nikmat yang sudah kita terima. Mengapa harus sedih? SEDIH, CAPEK DECH.......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar